Saturday, June 15, 2019

Yesus Kristus atau Yeshua Hamashiach?



Yesus Kristus atau Yeshua Hamashiach?
=================================
BEIT SAR SHALOM 
Sangat menarik ketika saya mengetahui ada kelompok Yahudi Mesianik di Berlin.
Mereka adalah komunitas orang Yahudi yang Kristen. Mereka bukan Jewish Wannabe, melainkan Yahudi asli dan tentu berkomunikasi dalam dua bahasa: Ibrani dan Jerman. Cukup menarik bahwa mereka berdoa di dalam nama Jesus Christus (pronounce dalam bahasa Jerman: Yesus Kristus).

YESUS
----------
Karena sesuai Alkitab Kristen, memang namaNya adalah Yesus Kristus.

Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Lukas 1:31 TB

31  Dan lihatlah, engkau akan mengandung di dalam rahimmu, dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan engkau akan menyebut Nama-Nya YESHUA.
Luke 1:31 ILT3

καὶ ἰδού, συλλήψῃ ἐν γαστρὶ καὶ τέξῃ υἱόν καὶ καλέσεις τὸ ὄνομα αὐτοῦ Ἰησοῦν (baca: Yesoun)

Ἰησοῦ — 332 x (Yesou)
Ἰησοῦν — 129 x (Yesoun)
Ἰησοῦς — 462 x (Yesous)

Nama YESUS berasal dari bahasa Yunani Ιησου atau dalam bahasa Latin Iesu (pronounciation / cara baca: Yesou/ Yesu) , dan tentunya sebagai orang yahudi, nama ini berasal dari nama Yahudi Yeshua ישוע dan יהושע.  Jadi bukan nama Yunani. Dalam gramatikal  bahasa Yunani nama lelaki berakhiran "s". Maka pelafalan bentuk dasar nama Yesou+s menjadi Yesus sesuai dengan Penulisan Perjanjian Baru yang bernahasa Yunani.
Nama Yesus dalam bahasa Indonesia berasal dari Jesus (orang Jerman tidak melafalkan huruf "J" seperti dalam kata "Jakarta", melainkan "J" dilafalkan seperti dalam kata "Yod". Beda halnya dengan bahasa Inggris melafalkan "J" dengan "Jakarta". 

Apakah Yesus artinya Kuda ?
Ntah Setan apa yang menghampiri yahwisme dan mesianik Indonesia menuduh Yesus adalah Kuda. Bagi Komunitas yahudi Kristen di Berlin mereka tidak ragu memanggil nama Yesus. Sebab mereka menempatkan sesuai aturan gramatikalnya:

Iesou- Iesoun - Iesous - Jeshua 
(baca: Yesou- Yesoun- Yesous- Yeshua)

maka suku kata 'sus' dalam kata Yesus bukan bahasa Ibrani melainkan satu rangkaian kata yang tidak bisa dipisahkan. sama seperti Yahweh, di Jerman Yah -Yah -Yah yang diucapkan dengan malu-malu artinya mengajak seseorang untuk berhubungan sex. 

KRISTUS
--------------
Demikian pula dengan penyebutan KRISTUS.
Dalam Yohanes 4:25 disebutkan:

Jawab perempuan itu kepada-Nya: “Aku tahu, bahwa Mesias akan datang, yang disebut juga Kristus; apabila Ia datang, Ia akan memberitakan segala sesuatu kepada kami.”
Yohanes 4:25 TB

 25  Wanita itu berkata kepada-Nya, “Aku tahu bahwa HaMashiakh --yang disebut Kristus-- akan datang. Pada waktu Dia itu datang, Dia akan memberitakan kepada kami segala sesuatu.”
John 4:25 ILT3

Yahwisme pun masih menuliskan kata Kristus dalam PB nya.

λέγει αὐτῷ ἡ γυνή Οἶδα ὅτι Μεσσίας ἔρχεται ὁ λεγόμενος Χριστός· ὅταν ἔλθῃ ἐκεῖνος ἀναγγελεῖ ἡμῖν πάντα

Perhatikan ada kata Μεσσίας (Mesias/ Messiach) dan Χριστός (Kristus) di ayat tersebut, bahkan dalam bahasa aslinya dan dalam terjemahan ILT3. Jadi ternyata Yesus berdiskusi dengan Perempuan Samaria ini dengan bahasa Yunani, tidak heran menggunakan  kalimat "Messias yang disebut Kristus". Mengapa tidak disebut Kristus yang disebut Mesias? Karena jaman itu sebutan yang lazim bagi juruselamat bukan Mesias melainkan Kristus.

Sehingga pelafalan yang benar dalam bahasa Indonesia adalah Yesus Kristus, sesuai dengan alkitab Perjanjian Baru dalam bahasa Yunani. Apakah ada yang punya Alkitab PB jaman gereja mula-mula yang berbahasa Ibrani? Jawab: tidak akan pernah ada. Sebab PB justru baru diterjemahkan ke bahasa Ibrani pertama kali sekitar tahun 1600an.

Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.
Kisah Para Rasul 11:26 TB

 26  Dan ketika menemukannya, dia membawanya ke Antiokhia. Dan terjadilah selama setahun penuh, mereka berkumpul bersama dalam jemaat dan mengajar kerumunan orang yang cukup banyak. Dan, para murid itu disebut Kristen untuk yang pertama kali, di Antiokhia.
Acts 11:26 ILT3

καὶ εὑρὼν αὐτὸν ἤγαγεν αὐτόν εἰς Ἀντιόχειαν ἐγένετο δὲ αὐτούς ἐνιαυτὸν ὅλον συναχθῆναι ἐν τῇ ἐκκλησίᾳ καὶ διδάξαι ὄχλον ἱκανόν χρηματίσαι τε πρώτον ἐν Ἀντιοχείᾳ τοὺς μαθητὰς Χριστιανούς (baca: Kristianous)

Jadi di Antiokhia, mereka disebut Kristen, Kristianos, yang artinya pengikut Kristus.
Paulus pun menyebut dirinya seorang Kristen (Pengikut Kristus) bukan Mesianik (Pengikut Mesias)

 28  Dan Agripa berkata kepada Paulus, “Sedikit lagi engkau meyakinkan aku menjadi orang Kristen!” 29  Dan Paulus berkata, “Aku berdoa kepada Elohim, baik cepat maupun lambat bukan hanya engkau, tetapi juga semua orang yang mendengarkan aku hari ini, menjadi sama seperti aku pula, kecuali belenggu-belenggu ini.” Acts 26:28-29 ILT3

Petrus juga mengklaim bahwa komumitas mereka adalah Kristen, memderita sebagai Kristen.

 16  tetapi jika sebagai orang Kristen, biarlah dia tidak merasa malu, sebaliknya biarlah dia mempermuliakan Elohim dalam perkara itu.
1 Petrus 4:6 ILT 3

Di dalam Alkitab tidak pernah disebutkan sekalipun mereka adalah pengikut Mesias atau Mesianik, mereka disebut Kristen atau Pengikut Kristus. Dan Kristus adalah bahasa Yunani dari Mesias.

Apakah salah jika orang Kristen menyebut Yeshua Hamashiach? tentu tidak, karena memang nama Yesus berasal dari kata Yeshua yang ditulis dalam aturan gramatikal bahasa Yunani. Kristus berasal dari Mashiach, dan karena orang Yahudi menantikan satu mesias saja, maka ada imbuhan Ha- di depan kata Mesias. Sebab para Imam pun di sebut Mesias (Mesiach artinya orang yang diurapi) Namun memamg saat itu, sebutan Kristus diberikan kepada Mesias yang dinantikan seluruh Israel, untuk membedakannya dari Mesias yang lain (para imam atau raja yang memang pentahbisannya melalui pengurapan minyak). Yohanes 4:25.

Yang salah adalah ketika ada orang berkulit kuning bermata sipit dengan garang berkata yang sebut nama Yesus Kristus masuk neraka.. sebab cukup mengherankan bahwa orang Yahudi Kristen di Berlin ini menuliskan JESUS dan JESHUA bersamaan, dan berdoa di dalam nama JESUS CHRISTUS (sekali lagi, orang jerman melafalkan Yesus Kristus, persis seperti orang Indonesia). 

Saya tidak yakin ada teolog di Indonesia yang lebih mengerti tentang etimologi bahasa ibrani daripada Teolog-Teolog Jerman berbahasa ibrani sejak lahir dan berdarah yahudi asli, seperti yang tergabung dalam komunitas Yahudi kristen di bawah ini.


3 comments:

  1. Boleh minta email nya? Ada sedikit yg ingin saya diskusikan

    ReplyDelete
  2. email saya petrusmalailak@gmail.com jgn di publish ya :)

    Terima kasih

    ReplyDelete
  3. Ya . . Saya sangat setuju dengan sebutan Yeshua, krn Kita menggunakan nama yang benar. . Pada paragraph terakir . . Benar yg anda sampaikan . Ilmu teolog mungkin belum mampu menjelaskan seperti mereka yg memang terlahir dari bahasa ibrani.


    Dan mereka memiliki dalih. . Apalah arti sebuah nama. . Hal ini benar sekali jika di pakai di Dunia, sesama manusia, tetap di Dunia ROH, Dunia spiritual, Dan pengadilan, nama yang sesungguhnyalah yang akan digunakan. Sesuai akta lahir. .

    Banyak yang terpanggil, tapi sedikit yg terpilih. . Salam hormat saya

    ReplyDelete